Ini kabar gembira bagi mereka yang kerap tidak bersinar di tes IQ(termasuk saya):
sebuah studi berskala besar tentang kecerdasan menemukan bahwa tes IQ
tidak bisa menentukan seberapa pintar diri Anda. Tes IQ sebenarnya tidak
berguna, demikian simpul para peneliti dari Western University,
Ontario, Kanada.
Dalam studi untuk menguji ketepatan
tes IQ, para peneliti menggelar sebuah penelitian yang melibatkan
100.000 orang. Para sukarelawan itu diminta untuk menyelesaikan 12 tes
yang membutuhkan kemampuan perencanaan, pemahaman, dan daya fokus.
Para peneliti kemudian menemukan bahwa
kecerdasan atau intelejensia tidak ditentukan oleh satu faktor, tetapi
oleh setidaknya tiga elemen dasar. Pertama adalah memori jangka pendek,
pemahaman, dan kemampuan verbal. Tetapi mahir dalam satu dari tiga
elemen di atas, tidak serta-merta berarti Anda juga mahir di dua elemen
lainnya.
Ilmuwan-ilmuwan itu juga memindai otak
sejumlah sukarelawan dalam riset itu, ketika ujian sedang berlangsung.
Hasilnya ditemukan bahwa beberapa bagian otak yang berbeda bereaksi
ketika seseorang sedang mengerjakan tes IQ.
Menurut para peneliti, yang hasil
studinya dipublikasikan di jurnal ilmiah Neuron itu, tes IQ tradisional
"terlalu sederhana", karena kecerdasan manusia itu terlalu kompleks
untuk diuji menggunakan sebuah ujian tunggal.
IQ, singkatan dari Intelijen Quotient,
adalah cara yang banyak digunakan untuk mengukur seberapa cerdasnya
seseorang. IQ rata-rata manusia adalah 100. Mensa, misalnya, komunitas
yang hanya menerima orang ber-IQ di atas 148 dalam kelompoknya, bangga
karena hanya dua persen dari penduduk dunia yang bisa masuk dalam
kelompok itu.
Mensa menggaunakan tes IQ tipe Cattell
III B, berisi enam jenis soal pilihan ganda yang bertujuan untuk
menguji ketajaman mental, yang setiap bagiannya hanya berdurasi delapan
dan 18 menit.
Pemimpin studi itu, Dr. Adrian Owen,
pakar neurosains dari Western University, mengatakan besarnya jumlah
orang yang terlibat dalam penelitian itu sangat mengejutkan dan
menegaskan bahwa tes IQ tradisional seperti itu tidak berguna.
"Tes IQ tidak cukup berguna - jika
Anda tidak bisa mengerjakannya dengan baik, itu hanya berarti Anda
memang tidak bisa mengerjakan tes IQ," tutur Owen.
"Tes itu tidak membuktikan kecerdasan Anda secara umum," pungkas Owen.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar