Menurut kisah penduduk lokal, ucumar zupai suka memakan tumbuhan bernama payo, yaitu sejenis tumbuhan yang mirip dengan kubis. Makhluk ini juga mengeluarkan suara yang aneh, seperti " uhu...uhu...uhu. "
Laporan penampakan pertama terjadi pada bulan Mei 1958 ketika sekelompok orang yang sedang berkemah di Rengo, sekitar 50 mil dari Santiago, Chili melaporkan penampakan yang mereka lihat sewaktu berkemah, dan mereka mereka mengatakan jika makhluk itu mirip dengan manusia kera. Polisi kemudian menginvestigasi tempat tersebut dan mendapatkanlaporan dari salah satu saksi mata, yaitu Carlos Emanuel Soto. Carlos mengatakan jika ia melihat makhluk dengan fisik seperti manusia, namun seluruh tubuhnya tertutup dengan bulu, ia bahkan bersumpah dengan apa yang dilihatnya. Ia melihat makhluk itu di daerah Cordilleras, salah satu dari 6 provinsi di Santiago.
Pada tahun 1956, seorang geologis bernama Audio L. Pitch menemukan jejak kaki misterius dengan panjang 17 inci. Jejak tersebut tentu saja berbeda dengan jejak kaki manusia pada umumnya. Jejak kaki misterius itu ditemukan di sisi pegunungan Andes, Argentina pada ketinggian lebih dari 16 ribu kaki. Jejak serupa juga pernah ditemukan di daerah La Salta, Argentina.
Penduduk dari Tolor Grande pernah melaporkan sebuah kejadian aneh kepada seorang wartawan koran lokal. Mereka mengatakan jika saat malam tiba, para penduduk mendengar suara aneh. Suara tersebut seperti sebuah paduan suara yang mengerikan dan sepertinya berasal dari dekat gunung Curu - curu. Para penduduk menganggap suara tersebut adalah suara Ucumar Zupai dan suara tersebut menjadi sebuah teror bagi masyarakat Tolor Grande.
Walaupun belum ada bukti pasti mengenai keberadaan makhluk ini, namun suara - suara aneh yang berasal dari pegunungan masih menghantui masyarakat setempat hingga saat ini. Salah satu teori mengatakan jika makhluk yang dideskripsikan oleh masyarakat adlahseekor spectacled bear (Tremarctos ornatus) yang ditemukan di daerah Andes walaupun perlu dilakukan penelitian lebih lanjut lagi mengenai teori ini. Yang jelas, hewan ini tidak berjalan dengan dua kaki dan mengeluarkan suara aneh dan mengerikan.
Kisah mengenai Ucumar zupai memang poupuler di Argentina dan Chili layaknya kisah bigfoot. Walaupun tidak sepopuler bigfoot, namun makhluk cryptoid ini tetap saja membuat penduduk setempat resah, apalagi beberapa rumor mengatakan jika Ucumar Zupai menculik wanita untuk berkembang biak.
Dunia cryptoid memangtidak akan ada pernah habisnya, karena bumi ini masih luas dan masih banyak wilayah yang belum di eksplorasi manusia, jadi tidak heran jika banyak anomali yang kerap kita temukan di bumi ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar